May 27, 2021

Automatic Rainfall Device Mertani

Updated: Jun 11, 2021

Kondisi cuaca, terlebih terkait dengan curah hujan merupakan faktor eksternal utama yang perlu dikendalikan dalam pertumbuhan tanaman. Dalam kasus kelapa sawit, curah hujan merupakan faktor utama yang dapat membatasi hasil panen optimal (Goh et. al., 2011). Kebutuhan akan data pemantauan curah hujan akan sangat berguna dalam penentuan kegiatan operasional kebun seperti pemupukan dan lain-lain. Untuk itu, pencatatan data curah hujan aktual diperlukan untuk penentuan waktu operasional yang tepat. Bagi kebanyakan pelaku perkebunan, data curah hujan diambil secara manual menggunakan ombrometer disetiap lahan, diperlukan paling tidak lebih dari satu titik pengukur curah hujan dalam suatu luasan lahan. Jarak antar titik pengukuran pun akan terlampau jauh untuk beberapa lahan dengan ukuran 3.000 hektar atau lebih. Dalam hal ini, ombrometer manual tidak direkomendasikan untuk digunakan karena sulitnya pengambilan data secara aktual.

Dalam manajemen air, curah hujan yang melebihi kapasitas infiltrasi akan menyebabkan limpasan permukaan (run-off) dan akan sedikit air yang masuk ke dalam tanah sebagai air tanah (Devianti et. al., 2019). Selain itu, run-off akan mengakibatkan penyerapan nutrisi dan pemupukan tidak optimal. Sehingga diperlukan sebuah solusi, paling tidak untuk mengetahui dan memprediksi kondisi curah hujan aktual, sehingga treatment yang diperlukan dapat sesuai dengan kondisi yang ada.

Automatic Rainfall Device Mertani

Automatic Rainfall Device Mertani menyediakan solusi IoT untuk pencatatan dan pelaporan data curah hujan aktual di lahan tanpa perlu melakukan pengambilan data langsung di lapangan. Data curah hujan akan langsung terambil dengan metode tipping bucket, data dapat langsung tertampil pada dashboard. Pemilihan waktu pengambilan data dapat disesuaikan langsung melalui dashboard. Dilengkapi dengan pemilihan koneksi pengiriman data yang lengkap diantaranya, WiFi, Bluetooth, GSM, dan LoRa sehingga dapat disesuikan dengan kondisi lapangan dan kebutuhan.

Spesifikasi Automatic Rainfall Device Mertani

Rincian spesifikasi Automatic Rainfall Device Mertani terdiri dari 4 (empat) cakupan, yaitu spesifikasi secara hardware sensor, koneksi, pengukuran, dan daya (power supply). Berikut rinciannya :

Hardware Sensor : Ultra Low Power MCU; Resolution 0,2 mm; Acccuracy (2mm/min); Main material ABS; Operates from 2,7-5,5 V; Internal memory 16 MB; External Micro SD data logger (up to 128 MB); Weather Resistant (IP67)
Koneksi : GSM (2G & NB IoT); LoRaWAN (920-923 MHz); GPS/GLONAS/GALILEO
Pengukuran : real-time, per menit, per jam, per hari, bulan dan tahun
Power : internal battery 10.000 mAh; Solar Panel 20 Watt; External power supply 5V

Deskripsi lengkap dapat dilihat pada Katalog Produk (click to download).

Automatic Rainfall Device Mertani direkomendasikan paling tidak digunakan minimal 1 (satu) pada setiap afdeling untuk dapat diperolehnya data curah hujan yang dapat mewakili suatu luasan lahan.