Menurut KBBI, agraris adalah sesuatu yang berkaitan dengan pertanian, seperti profesi dan tanah pertanian. Lalu, apa sih, yang dimaksud dengan negara agraris? Negara agraris adalah sebutan untuk sebuah negara yang memanfaatkan sektor pertanian untuk meningkatkan perekonomian. Di Indonesia, sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai petani dan memanfaatkan lahan pertanian untuk memenuhi kebutuhan. Komoditas pertanian di Indonesia didominasi oleh sawah sehingga Indonesia mampu memproduksi padi atau beras dalam jumlah yang besar.
Indonesia berpotensi menjadi negara agraris karena tanah yang dimanfaatkan sebagai lahan pertanian merupakan tanah yang subur, selain itu Indonesia berada pada iklim tropis sehingga mendapatkan sinar matahari yang cukup dan dengan intensitas curah hujan yang tinggi. Selain padi, Indonesia kerap memanfaatkan sektor pertanian untuk membangun perekonomian. Petani di Indonesia biasa memproduksi buah-buahan atau sayuran yang menjadi tanaman hasil pangan. Petani juga biasa memanfaatkan lahan perkebunan untuk hasil tanaman yang menjadi komoditas utama dalam ekspor ke luar negeri.
Jenis hasil pertanian yang sering kali kita jumpai adalah produk hasil pangan yang dimanfaatkan sebagai pemenuh kebutuhan, seperti ketela, ubi, kentang, jagung, sayuran, kacang-kacangan, dan sebagainya. Pada sektor perkebunan Indonesia, hasil panen yang biasa diproduksi adalah karet, kelapa sawit, tembakau, dan kopi. Hasil panen perkebunan biasanya dijual ke tempat atau daerah lain untuk mendapatkan keuntungan. Keberadaan petani yang memanfaatkan sektor pertanian atau perkebunan dianggap penting karena membantu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan perekonomian negara.
Keuntungan Menjadi Negara Agraris
Negara agraris memberikan berbagai keuntungan bagi masyarakat. Berikut adalah keuntungan menjadi negara agraris yang telah kami rangkum dari berbagai sumber.
Pertanian menjadi salah satu penopang perekonomian negara karena hasil panen yang dapat diekspor ke daerah lain atau luar negeri.
Ketika petani memanfaatkan lahan untuk memproduksi berbagai tanaman, negara tidak perlu mengimpor hasil pertanian dari luar negeri.
Produk pertanian yang dihasilkan oleh petani di Indonesia meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap mencintai produk lokal.
Beragam jenis hasil pertanian meningkatkan ketahanan pangan sehingga tidak ada krisis bahan pangan.
Ketika sektor pertanian dan perkebunan sudah mengalami peningkatan secara maksimal, akan memerlukan perawatan bagi tanaman. Nah, ini bisa membuka lapangan pekerjaan baru dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ciri-Ciri Negara Agraris
Pada umumnya, negara agraris memiliki ciri khas yang membedakannya dengan negara non agraris, berikut ini adalah alasan mengapa Indonesia menjadi negara agraris.
1. Memiliki persediaan air yang berlimpah
Air menjadi salah satu peran penting pada sektor pertanian karena digunakan sebagai nutrisi pada tanaman. Air memengaruhi kesuburan tanah, ketika tidak ada air maka tingkat kesuburan tanah akan menjadi rendah. Sebagai negara agraris, Indonesia memiliki persediaan air yang berlimpah. Air bersih bisa didapatkan dari sungai, danau, atau memanfaatkan air hujan.
2. Memiliki lahan yang luas dan subur
Pada negara agraris, unsur terpenting adalah lahan yang luas dan memiliki kualitas yang baik untuk penanaman produk pertanian. Lahan yang digunakan untuk penanaman akan memengaruhi hasil pertanian yang ditanam. Produk pertanian akan sulit ditanam pada lahan yang luas tetapi memiliki kualitas tanah yang buruk. Oleh karena itu, negara agraris memiliki lahan yang luas dengan kualitas tanah yang baik untuk tetap memutar roda pertanian.
3. Memiliki ketahanan pangan
Sebagai negara agraris, Indonesia menjadi penghasil bahan pangan dengan jumlah yang besar karena produk yang dihasilkan beragam. Beberapa hasil pangan yang dihasilkan seperti beras, jagung, kopi, sawit, kakao, dan sayuran. Hal ini menjadikan negara agraris memiliki ketahanan pangan yang dapat memenuhi kebutuhan pokok dengan memanfaatkan hasil pertanian lokal tanpa perlu mengimpor dari negara lain.
4. Menghasilkan berbagai jenis produk pertanian
Negara agraris yang memproduksi beragam jenis budidaya tanaman akan memiliki banyak hasil panen. Berbagai jenis hasil bumi yang dapat dihasilkan dalam jumlah besar dimanfaatkan sebagai bahan ekspor untuk meningkatkan perekonomian pada negara. Hal ini dapat memengaruhi kebutuhan dari sumber daya manusia untuk memaksimalkan produksi pada hasil pertanian, sehingga perekonomian dalam negara dapat terpenuhi.
5. Menjadi negara pengekspor komoditas hasil pertanian
Sebagian besar negara agraris menjadi pengekspor komoditas hasil pertanian yang membantu dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Hasil pertanian yang diekspor mencakup kebutuhan pangan dan bahan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hasil pertanian yang diekspor dari Indonesia kebanyakan adalah jenis komoditas langka yang tidak diproduksi dari negara lain. Tambah 1 kalimat lagi.
Kelangkaan jenis pertanian menjadi hambatan terhadap sektor pertanian di negara agraris. Supaya tetap menjadi negara agraris, kita perlu mengikuti pola pertanian berkelanjutan agar sektor pertanian tetap terjaga dan dapat diteruskan. Pertanian berkelanjutan adalah usaha pengelolaan sumber daya pada usaha pertanian untuk membantu kebutuhan manusia. Berikut kami jelaskan alasan mengapa Indonesia perlu menerapkan pertanian berkelanjutan.
1. Sebagai penyumbang sektor ekonomi
Pada sektor ekonomi, pertanian di Indonesia masih menjadi dominan dalam sistem perekonomian nasional. Kontribusi dari sektor pertanian terhadap produk domestik bruto sekitar 20% dengan pengambilan tenaga kerja sekitar 50% dari pedesaan.
2. Sebagai pendukung pada sektor lain
Selain menjadi negara agraris, Indonesia juga menjadi negara agrobisnis dan agroindustri yang memiliki peran esensial dalam mendukung pembangunan pada sektor lain.
3. Pemanfaatan jangka panjang
Sebagai negara agraris, Indonesia perlu meningkatkan pembangunan dalam sektor pertanian agar sumber daya alam yang sudah ada saat ini tetap terjaga secara berkala dan dalam waktu yang lama. Selain itu, pertanian menjadi peran penting dalam mendukung adanya kebutuhan pangan.
Negara agraris memanfaatkan komoditas pertanian menjadi salah satu faktor yang berperan besar dalam meningkatkan sektor perekonomian. Nah, itulah penjelasan mengenai negara agraris serta keuntungan dan ciri-cirinya. Dapatkan informasi lainnya seputar ilmu pertanian dan perkebunan dengan cara mengunjungi kami di:
Website: mertani.co.id
YouTube: mertani official
Instagram: @mertani_indonesia
Linkedin : PT Mertani
Tiktok : mertaniofficial
Sumber:
thanks gan
<a href="https://eshoppills.com">kinghorsetoto</a>
<a href="https://resultadoconcursos.net">98toto</a>
<a href="https://chelseaeatstreats.com">royaltoto</a>
<a href="https://intertogel.imperiaskygardenhanoi.com/">intertogel</a>
<a href="https://mozilla-enigmail.org/">kingdomtoto</a>
<a href="https://xrpills.com/">kingdom4d</a>
<a href="http://royaltoto-id.com/">royaltoto</a>
<a href="https://officialstreetradio.com/">intertogel</a>
<a href="https://castletoto-id.co/">castletoto</a>
<a href="https://cerebralpalsymagazine.com">kingdomtoto</a>
<a href="https://ushrakhan.com/">castletoto</a>
<a href="https://castletoto.gadgetdose.com/">castletoto</a>
<a href="https://fastoto.gadgetdose.com/">fastoto</a>
<a href="https://kingtoptoto.gadgetdose.com/">kingtoptoto</a>
<a href="https://super4dtoto.gadgetdose.com/">super4dtoto</a>
<a href="https://royaltoto-wap.co/">royaltoto</a>